1.
PERCABANGAN
Percabangan adalah suatu pilihan atau opsi dengan kondisi
tertentu. Jika kondisi yang menjadi syarat terpenuhi, maka opsi atau
pilihan dijalankan, jika tidak maka sebaliknya. Dalam java terdapat 4 macam
jenis percabangan, if, if-else, else-if, dan juga switch. Keempat jenis ini
memiliki penggunaan masing-masing. Berikut penjelasan mengenai penggunaan
tiap-tiap percabangan:
- IF : Percabangan if ini digunakan jika kita hanya memiliki satu pernyaatan yang akan dijalankan dengan syarat tertentu. Jika kondisi benar, maka pernyataan akan dijalankan.
Bentuk Umum Statement if :
if( boolean_expression )
statement;
atau
if( boolean_expression ){
statement1;
statement2;
. . .
}
if( boolean_expression )
statement;
atau
if( boolean_expression ){
statement1;
statement2;
. . .
}
Contoh Program :
int grade = 68;
if( grade > 60 ) System.out.println("Congratulations!");
atau
int grade = 68;
if( grade > 60 ){
System.out.println("Congratulations!");
System.out.println("You passed!");}
if( grade > 60 ) System.out.println("Congratulations!");
atau
int grade = 68;
if( grade > 60 ){
System.out.println("Congratulations!");
System.out.println("You passed!");}
Petunjuk Penulisan Program :
1. Boolean_expression pada statement
harus merupakan nilai boolean.Hal ini berarti persyaratan harus bernilai true
atau false.
2. Masukkan statement di dalam blok if.
Contohnya,
if( boolean_expression ){
//statement1;
//statement1;
//statement2;
- IF ELSE : Percabangan if else digunakan saat kita memiliki dua pernyataan dengan syarat tertentu. Jika hasil dari if benar, maka pernyataan1 yang dijalankan, sedangkan jika salah, pernyataan dua yang akan dijalankan.
Bentuk
statement if-else :
if( boolean_expression )
statement;
else
statement;
dapat juga ditulis seperti,
if( boolean_expression ){
statement1;
statement2;
. . .
}
else{
statement1;
statement2;
. . .
}
Berikut
ini contoh code statement if-else :
·
Contoh Program Pertama :
import java.util.Scanner;
public class Kondisi{
public static void main (String []
args){
Scanner input = new
Scanner(System.in);
System.out.println("Program
Nilai");
System.out.println("-------------");
System.out.println("");
System.out.println("");
System.out.print("Masukkan
Nilai UTS : ");
int uts = input.nextInt();
System.out.println("");
System.out.print("Masukkan
Nilai UAS : ");
int uas = input.nextInt();
int hasil = (uts+uas)/2;
System.out.println("");
if( hasil > 60 ) System.out.println("Congratulations!");
else System.out.println("Sorry you failed");
if( hasil > 60 ) System.out.println("Congratulations!");
else System.out.println("Sorry you failed");
·
Contoh Program Kedua :
import
java.util.Scanner;
public class Kondisi{
public static void main (String []
args){
Scanner input = new
Scanner(System.in);
System.out.println("Program
Nilai");
System.out.println("-------------");
System.out.println("");
System.out.println("");
System.out.print("Masukkan
Nilai UTS : ");
int uts = input.nextInt();
System.out.println("");
System.out.print("Masukkan
Nilai UAS : ");
int uas = input.nextInt();
int hasil = (uts+uas)/2;
System.out.println("");
if( hasil > 60 ){
System.out.println("Congratulations!");
System.out.println("You passed!");
}
else{
System.out.println("Sorry you failed");
}
if( hasil > 60 ){
System.out.println("Congratulations!");
System.out.println("You passed!");
}
else{
System.out.println("Sorry you failed");
}
Petunjuk Penulisan Program :
1. Untuk menghindari kebingungan,
selalu letakkan statement di dalam blok if-else di dalam tanda {},
2. Anda dapat memiliki blok if-else
yang bersarang. Ini berarti anda dapat memiliki blok if-else yang lain di dalam
blok if-else. Contohnya,
if( boolean_expression ){
if( boolean_expression ){
. . .
}
}
else{
. . .
}
if( boolean_expression ){
. . .
}
}
else{
. . .
}
- ELSE - IF : percabangan yang digunakan saat kita memiliki banyak kondisi (lebih dari 2) dan banyak pernyataan (lebih dari 2). jika kondisi1 benar, maka pernyataan1 akan dijalankan, jika kondisi2 benar, maka penyataan2 akan dijalankan, jika semua kondisi salah, maka penyataan4 yang akan dijalankan saja.
Bentuk statement if-else if :
if( boolean_expression1 )
statement1;
else if( boolean_expression2 )
statement2;
else
statement3;
Berikut ini contoh code statement if-else-if :
if( boolean_expression1 )
statement1;
else if( boolean_expression2 )
statement2;
else
statement3;
Berikut ini contoh code statement if-else-if :
import java.util.Scanner;
public
class Kondisi{
public
static void main (String [] args){
Scanner
input = new Scanner(System.in);
System.out.println("Program
Nilai");
System.out.println("-------------");
System.out.println("");
System.out.println("");
System.out.print("Masukkan
Nilai UTS : ");
int
uts = input.nextInt();
System.out.println("");
System.out.print("Masukkan
Nilai UAS : ");
int
uas = input.nextInt();
int
hasil = (uts+uas)/2;
System.out.println("");
if
(hasil>90)
{
System.out.println(":) Anda mendapatkan
GRADE A :)");
}
else
if(hasil>70)
{
System.out.println(":) Anda mendapatkan
GRADE B :)");
}
else
if(hasil>60)
{
System.out.println(":) Anda mendapatkan
GRADE C :)");
}
else
if(hasil>50)
{
System.out.println(":) Anda mendapatkan
GRADE D :)");
}
else
{
System.out.println(":)
Anda mendapatkan GRADE E :)");
}
System.out.println("");
System.out.println("");
}
}
- SWITCH-CASE : percabangan yang digunakan saat kita memiliki banyak kondisi (lebih dari 2) dan banyak pernyataan (ledbih dari 2). Sebenarnya switch-case ini hampir sama dengan else if. Jika nilai variabel yang ditunjuk bernilai sesuai nilai1, maka pernyataan1 akan dijalankan, jika nilai variabel yang ditunjuk bernilai sesuai nilai2, pernyataan2 dijalankan, jika tidak ,maka pernyataan3 yang akan dijalankan.
Bentuk statement switch :
switch( switch_expression ){
case case_selector1:
statement1; //
statement2; //block 1
. . . //
break;
case case_selector2:
statement1; //
statement2; //block 2
. . . //
break;
. . .
default:
statement1; //
statement2; //block n
. . . //
break;
}
switch( switch_expression ){
case case_selector1:
statement1; //
statement2; //block 1
. . . //
break;
case case_selector2:
statement1; //
statement2; //block 2
. . . //
break;
. . .
default:
statement1; //
statement2; //block n
. . . //
break;
}
CATATAN:
1. Tidak seperti statement if, pada
struktur switch statement dieksekusi tanpa memerlukan tanda kurung kurawal
({}).
2. Ketika sebuah case pada statement
switch menemui kecocokan, semua statement pada case tersebut akan dieksekusi.
Tidak hanya demikian, statement lain yang berada pada case yang cocok juga
dieksekusi.
3. Untuk menghindari program mengeksekusi
statement pada case berikutnya, kita menggunakan statement break sebagai
statement akhir.
Petunjuk Penulisan Program :
1. Menentukan penggunaan statement if
atau statement switch adalah sebuah keputusan. Anda dapat menentukan yang mana
yang akan dipakai berdasarkan kemudahan membaca program dan faktor-faktor yang
lain.
2. Statement if dapat digunakan untuk
membuat keputusan berdasarkan rentang nilai tertentu atau kondisi tertentu,
sedangkan statement switch membuat keputusan hanya berdasarkan nilai unique (unik)
dari integer atau character.
Contoh statement switch :
import java.util.Scanner;
public class SwitchCase{
public static void main (String []
args){
Scanner input = new
Scanner(System.in);
System.out.print("Masukkan
Angka (1 - 10) : ");
int a = input.nextInt();
switch (a) {
case 1:
System.out.println("Bilangan yang
diinputkan adalah Satu");
break;
case 2:
System.out.println("Bilangan yang
diinputkan adalah Dua");
break;
case 3:
System.out.println("Bilangan yang
diinputkan adalah Tiga");
break;
case 4:
System.out.println("Bilangan yang
diinputkan adalah Empat");
break;
case 5:
System.out.println("Bilangan yang
diinputkan adalah Lima");
break;
case 6:
System.out.println("Bilangan yang
diinputkan adalah Enam");
break;
case 7:
System.out.println("Bilangan yang
diinputkan adalah Tujuh");
break;
case 8:
System.out.println("Bilangan yang
diinputkan adalah Delapan");
break;
case 9:
System.out.println("Bilangan yang
diinputkan adalah Sembilan");
break;
default:
System.out.println("Bilangan yang
diinputkan adalah Sepuluh");
break;
}
System.out.println("");
System.out.println("");
}
}
2.
PERULANGAN
Perulangan
adalah suatu proses di dalam program yang dapat mengeksekusi beberapa statement
yang sama dengan berulang – ulang sampai ada kondisi untuk berhenti. Macam-macam
Perulangan dan Bentuk Umumnya pada Java, yaitu :
a.
For,
yaitu program perulangan yang banyaknya sudah diketahui sebelumnya.Proses
perulangan akan terus berjalan selama kondisi bernilai true, dan jika bernilai
false maka proses perulangan akan diberhentikan secara otomatis.
for ( inisialisasi; terminasi; iterasi ) statement;
· Inisialisasi adalah pemberian nilai awal variable
untuk perulangan.
· Terminasi adalah pemberian nilai akhir atau batas
perulangan
· Iterasi adalah perubahan variable kontrol (counter).
ketiga ungkapan dan kurung kurawal tutup (}) yang terdapat dalam
for tersebut harus dipisahkan dengan tanda (;). Dalam hal ini pernyataan bisa
berupa pernyataan tunggal maupun jamak. Jika pernyataan berbentuk jamak, maka
pernyataan-pernyataan tersebut harus diletakkan diantara kurung kurawal buka
({)
Bentuk
umumnya :
For(inisialisasi;
kondisi; iterasi)
//Statement
Contoh Program FOR:
#include
main()
{
int i,
clrscr();
for(i=0;i<5;i++)
{
printf(“%d\n”,i);
}
}
Output:
0
1
2
3
4
b.
While,
yaitu perulangan yang pengkondisiannya berada di awal blok, jadi apabila
kondisi tidak terpenuhi (bernilai flase) maka proses pengulangan tidak akan pernah
dilakukan atau tidak berjalan. Statement
dapat berupa statement kosong, statement tunggal maupun blok statement. Proses
perulangan akan terus dilaksanakan jika kondisi dalam while masih bernilai
benar, dan akan dihentikan ketika pernyataan bernilai salah.
Bentuk
umumnya :
While(kondisi)
{
Pernyataan;
}
Contoh Program While :
#include
main()
{
int
i=0;
while(i<5)
{
printf(“%d\n”,i);
/*hasil
output contoh ini sama dengan contoh pada for( )*/
i++;
}
}
Output:
0
1
2
3
4
c.
Do
– While, yaitu pengulangan yang pengkondisiannya berada di
akhir blok, jadi pada pengulangan Do – While akan dilakukan minimal sekali
meskipun ternyata kondisinya tidak terpenuhi / tidak dilakukan. Pada pernyataan ini, tubuh loop
berupa pernyataan, dengan pernyataan bisa berupa pernyataan tunggal, pernyataan
majemuk maupun pernyataan kosong. Pada pernyataan do, mula-mula pernyataan
dijalankan. Selanjutnya, kondisi diuji. Seandainya kondisi bernilai benar, maka
pernyataan dijalankan lagi, kemudian kkondisi diperiksa kembali dan seterusnya.
Kalau kondisi ternyata bernilai salah pada saat dites, maka pernyataan tidak
akan dijalankan lagi.
Bentuk umumnya adalah :
Do
{
Pernyataan;
}
While
(kondisi);
Contoh Program Do - While:
#include
main()
{
int
i=0;
do
{
printf(“%d\n”,i);
i++;
}while
(i < 5);}
3.
LOMPATAN (BREAK, CONTINUE)
Java mempunyai keyword yang begitu banyak,
diantaranya yaitu Break dan Continue. Kelompok keyword ini berfungsi untuk
melompat dari suatu baris program java ke baris yang lain (variasi lain dari
perintah goto dalam bahasa BASIC), sehingga berakibat pengabaian baris program
setelah keyword tersebut.
·
Penggunaan
keyword break
Ada dua
penggunaan keyword break, yaitu untuk keluar dari kendali percabangan switch,
dan untuk keluar dari kendali perulangan.
Dengan keyword ini berarti percabangan/perulangan akan diakhiri, kemudian eksekusi dilanjutkan ke pernyataan setelah blok percabangan/perulangan tersebut.
Dengan keyword ini berarti percabangan/perulangan akan diakhiri, kemudian eksekusi dilanjutkan ke pernyataan setelah blok percabangan/perulangan tersebut.
Contoh :
public class Break {
public static void
main(String args[]) {
int i = 0;
do {
i++;
System.out.println(i);
if (i==5) break; // Jika i
bernilai 5 maka perulangan akan berjalan
} while (i <= 9) // Do
While dihentikan
}
}
Simpanlah program diatas dengan nama Break.java,
kemudian compile dan jalankan. Hasil running program tersebut :
·
Penggunaan
keyword continue
Penggunaan keyword
ini untuk segera lompat ke perulangan berikutnya. Baris-baris program setelah
keyword continue dalam blok perulangan saat itu berarti diabaikan.
Contoh :
Contoh :
public class Continue {
public static void
main(String args[]) {
int i=0;
do {
i++;
if (i==3) continue;
System.out.println(”iterasi
ke : “+i);
if (i==5) break;
} while(i <= 9);
}
}
Simpanlah program diatas dengan nama Continue.java,
kemudian compile dan jalankan. Hasil running program tersebut :
sangat membantu mas
BalasHapusmy blog
sangat di butuhkan mas artikelnya
BalasHapusmy blog